Aku berjanji pada
seekor kunang-kunang yang jalang
Melerai percikan darah
yang menetes pada lantai yang kotor
Membentuknya kembali
menjadi sebuah cahaya yang bergetar kencang
Hingga mampu menembus
kamar-kamar usang
Terus pergi sampai mati
tak bertemu
Hidup hanyalah ilusi
belaka
Yang mengaku tuhan di
dunia
Kamu tak tahu
Ketika nafasmu sedang
di kudeta raja malam
Hingga akhirnya kau
dirajam dengan belati muda
Aku dan kau
Darah dalam cahaya
Si kunang-kunang jalang